Pada 11 November 2024, masalah jajanan anak menjadi perhatian penting bagi banyak orang tua. Dengan banyaknya pilihan jajanan yang tersedia di pasaran, orang tua perlu lebih cermat dalam memilih makanan yang sehat bagi anak. Makanan yang tidak sehat dapat mempengaruhi tumbuh kembang anak, sehingga penting untuk memberikan jajanan yang bergizi dan aman. Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu orang tua memilih jajanan yang tepat.
Para ahli gizi mengingatkan bahwa pemilihan jajanan untuk anak harus dilakukan dengan hati-hati. Jajanan yang sehat tidak hanya mengandung nutrisi yang baik, tetapi juga bebas dari bahan pengawet dan pewarna buatan. Orang tua disarankan untuk memilih jajanan yang mengandung banyak serat, vitamin, dan mineral, seperti buah-buahan segar, yoghurt, atau kacang-kacangan. Makanan tersebut tidak hanya bermanfaat untuk kesehatan tubuh, tetapi juga mendukung sistem pencernaan anak yang masih berkembang.
Sebagian besar jajanan anak yang ada di pasar mengandung kadar gula, garam, dan lemak yang tinggi. Bahan-bahan ini dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan seperti obesitas, diabetes, dan gangguan pencernaan. Orang tua perlu lebih selektif dengan membaca label kemasan dan menghindari jajanan yang mengandung bahan pengawet, pewarna sintetik, atau pemanis buatan. Mengedukasi anak untuk lebih memilih makanan alami dan sehat sejak dini akan membantu mereka membentuk kebiasaan makan yang baik.
Banyak orang tua yang mulai memperhatikan asupan makanan anak-anak mereka, terutama setelah maraknya kasus gangguan kesehatan akibat pola makan tidak sehat. Untuk itu, orang tua diharapkan lebih kreatif dalam menyajikan jajanan sehat, seperti membuat camilan dari buah-buahan atau membuat smoothies yang mengandung sayuran dan buah. Ke depan, semakin banyak orang tua yang beralih ke pilihan jajanan sehat demi mendukung tumbuh kembang optimal bagi anak-anak mereka.