Jakarta, 20 November 2024 – Tuberkulosis (TB) masih menjadi masalah kesehatan global yang mempengaruhi jutaan orang setiap tahun. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mencatat bahwa meskipun penurunan angka kasus TB terus berlanjut, penting bagi masyarakat untuk memahami pencegahan dan pengobatan TB yang tepat, serta bagaimana cara meningkatkan sistem imun tubuh agar lebih kuat melawan penyakit ini.
Pencegahan TB dapat dimulai dengan gaya hidup sehat, seperti menjaga kebersihan diri dan lingkungan. Cuci tangan dengan sabun secara rutin dan gunakan masker jika Anda berada di tempat umum atau sedang merawat penderita TB. Menjaga kebersihan udara di rumah dengan ventilasi yang baik juga sangat penting untuk mencegah penularan. Vaksin BCG yang diberikan pada bayi juga dapat membantu memberikan perlindungan awal terhadap TB.
Untuk penderita TB, pengobatan yang tepat dan konsisten adalah kunci utama dalam penyembuhan. TB dapat disembuhkan dengan antibiotik yang diberikan selama 6 hingga 9 bulan. Namun, sangat penting untuk mengikuti petunjuk dokter dan tidak menghentikan pengobatan meskipun gejala mulai membaik. Pengobatan yang tidak selesai dapat menyebabkan resistensi obat dan memperburuk kondisi pasien.
Meningkatkan daya tahan tubuh sangat penting untuk mencegah infeksi TB. Konsumsi makanan bergizi, seperti buah-buahan, sayuran, dan protein, yang dapat memperkuat sistem imun. Selain itu, olahraga secara teratur, tidur yang cukup, dan mengelola stres dengan baik juga berperan dalam menjaga kekuatan tubuh melawan penyakit. Menghindari merokok dan alkohol juga sangat dianjurkan untuk mendukung kesehatan paru-paru.
Pemeriksaan rutin sangat dianjurkan bagi orang yang berisiko tinggi terkena TB, seperti mereka yang memiliki kontak erat dengan penderita TB atau yang tinggal di daerah dengan angka prevalensi tinggi. Deteksi dini akan mempermudah pengobatan dan mempercepat proses pemulihan, serta mencegah penularan lebih lanjut.